Berita  

Pemkab Garut dan BPJS Ketenagakerjaan Dorong Capaian UCJ untuk Perlindungan Pekerja Lebih Luas

GARUT, Tarogong Kidul – Pemerintah Kabupaten Garut bersama BPJS Ketenagakerjaan berkomitmen meningkatkan cakupan jaminan sosial bagi pekerja melalui program Universal Coverage Jamsostek (UCJ). Komitmen ini dibahas dalam Forum Group Discussion (FGD) yang digelar di Aula Mall Pelayanan Publik, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul, pada Rabu (25/6/2025).

Hadir dalam kegiatan tersebut, Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Kabupaten Garut, Bambang Hafidz, yang menekankan pentingnya perlindungan bagi seluruh pekerja, baik sektor formal maupun informal.

“Program Jamsostek merupakan langkah konkret pemerintah bersama BPJS Ketenagakerjaan dalam memberikan perlindungan menyeluruh bagi tenaga kerja. Pemerintah berkewajiban mewujudkan Universal Coverage Jamsostek,” tegas Bambang.

Namun demikian, Bambang mengakui bahwa tingkat literasi masyarakat maupun aparatur pemerintah daerah mengenai BPJS Ketenagakerjaan masih tergolong rendah, berbeda dengan BPJS Kesehatan yang lebih dikenal luas.

“Literasi tentang BPJS Ketenagakerjaan harus terus ditingkatkan di kalangan masyarakat dan SKPD. Kita semua perlu belajar bersama dan memahami pentingnya jaminan sosial bagi pekerja,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kabupaten Garut, Supriatna, mengungkapkan bahwa FGD ini menjadi wadah penting untuk menghimpun masukan dan mengidentifikasi kendala dalam pencapaian UCJ. Ia menjelaskan, program UCJ baru mulai digulirkan pada tahun 2024, dan Garut telah mulai melakukan penjajakan di tahun 2025 melalui rapat koordinasi teknis (rakortek) serta komunikasi dengan kementerian terkait.

“Target UCJ untuk Kabupaten Garut pada tahun 2025 adalah sebesar 5,37%. Saat ini cakupan baru mencapai sekitar 20%, artinya masih ada ruang sebesar 30–40% yang perlu dikejar,” jelas Supriatna.

Ia menambahkan, pencapaian UCJ mencakup dua kategori besar: pekerja penerima upah dan bukan penerima upah, yang keduanya harus didorong partisipasinya.

Supriatna juga menegaskan pentingnya langkah konkret dari pemerintah daerah agar target UCJ bisa tercapai sesuai waktu yang ditetapkan.

“Kami harap ada masukan dari berbagai pihak agar Garut bisa menjadi daerah yang berhasil dalam mencapai Universal Coverage Jamsostek secara menyeluruh,” pungkasny

Dede mulyana

Exit mobile version