GARUT, Garut Kota – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menerima kunjungan kerja (kunker) DPRD Provinsi Jawa Barat dalam rangka kegiatan Citra Bakti, yang berlangsung di Ruang Pamengkang, Kecamatan Garut Kota, pada Rabu (17/9/2025).
Pertemuan ini menjadi wadah koordinasi dan sinkronisasi antara pemerintah kabupaten dan provinsi dalam merumuskan arah pembangunan daerah ke depan.
Dalam sambutannya, Bupati Abdusy Syakur Amin menyampaikan bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut saat ini tengah mempersiapkan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun 2026. Ia menekankan pentingnya sinergi dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat agar program pembangunan dapat berjalan secara selaras dan optimal.
“Kami di Garut sedang asik-asiknya, Pak Iswara, menyiapkan kegiatan untuk APBD 2026. Ini kesempatan yang bagus, nanti mohon maaf kalau saya banyak bertanya, Pak,” ujar Bupati Syakur kepada Wakil Ketua DPRD Jabar, M.Q. Iswara.
Bupati juga menyoroti isu rencana pengurangan Dana Transfer ke Daerah (TKD) oleh pemerintah pusat. Ia mengakui ada kekhawatiran, namun tetap optimis bahwa dana TKD tidak akan berkurang signifikan. Dengan demikian, program-program pembangunan, khususnya di sektor infrastruktur jalan, pendidikan, dan kesehatan tetap bisa direalisasikan sesuai harapan masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Syakur juga membagikan kisah sejarah Gedung Pendopo Garut yang dibangun pada tahun 1820. Ia berharap kehadiran jajaran DPRD Jawa Barat di gedung bersejarah tersebut membawa berkah dan semangat baru bagi Kabupaten Garut.
“Saya berharap dengan kedatangan Bapak-bapak sekalian, Pendopo ini semakin ramah, semakin… apa ya… kinclong. Mohon doanya supaya semuanya di sini berjalan baik,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, M.Q. Iswara, menegaskan pentingnya komunikasi yang intensif antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota. Menurutnya, dinamika pemerintahan saat ini menuntut adanya koordinasi yang lebih erat, terutama karena banyaknya kebijakan dan pejabat baru di berbagai tingkatan.
Ia juga menjelaskan bahwa Citra Bakti merupakan agenda rutin DPRD Provinsi Jawa Barat yang digelar dua kali dalam setahun. Tujuannya adalah untuk menyerap aspirasi langsung dari masyarakat di berbagai wilayah Jawa Barat.
“Kami menyerap aspirasi dari kabupaten/kota yang kami datangi, untuk kemudian kami perjuangkan dalam berbagai agenda pembahasan anggaran di tingkat provinsi,” jelas Iswara.
