GARUT, Tarogong Kidul 29 AGUSTUS 2025– Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Garut, Nurrodhin, menggelar sosialisasi Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) di halaman Kantor Kesbangpol, Jalan Patriot, Kecamatan Tarogong Kidul, Kamis (28/8/2025).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat semangat persatuan dan kesatuan di tengah keberagaman masyarakat Garut. Dengan mengusung tema “Melalui Penguatan Aktualisasi Integrasi Lintas Etnis Kita Wujudkan Tekad dan Semangat Memelihara Pembauran Kebangsaan untuk Kekuatan Bangsa”, acara menekankan pentingnya saling mengenal, menghormati, serta menjaga kebersamaan dalam harmoni.
Dalam sambutannya, Nurrodhin menjelaskan bahwa pembauran kebangsaan merupakan proses integrasi anggota masyarakat dari berbagai ras, suku, dan etnis tanpa menghilangkan identitas asli masing-masing. Proses ini diwujudkan melalui interaksi sosial di berbagai bidang, seperti bahasa, seni budaya, pendidikan, hingga ekonomi.
“Dulu saya kira di Garut itu hanya orang Sunda. Namun setelah masuk Kesbangpol, ternyata di Garut ini lengkap, ada yang dari barat, utara, dan selatan,” kenangnya.
Ia mengakui bahwa keberagaman antar-etnis di Garut selama ini terjaga dengan baik, namun menekankan pentingnya terus membangun kebersamaan dalam perbedaan.
“Melalui sosialisasi dan silaturahmi ini, kami ingin mempererat hubungan antar berbagai suku di Kabupaten Garut agar tetap rukun dan harmonis dalam bingkai kebhinekaan,” ujarnya.
Lebih lanjut, Nurrodhin menegaskan bahwa pembentukan FPK di daerah sangat dibutuhkan, sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 34 Tahun 2006. FPK diharapkan mampu bersinergi dengan pemerintah daerah dalam mendukung program pembangunan.
Ia juga berharap kegiatan ini dapat menginspirasi seluruh kelurahan di wilayah Kabupaten Garut untuk segera membentuk kepengurusan FPK, dengan dukungan penuh dari masyarakat dan pemerintah setempat.
Acara ditutup dengan sesi diskusi dan ramah tamah, yang semakin mempererat ikatan persaudaraan lintas etnis di Kabupaten Garut.
