Garut 13 mei 2025 – Panglima Kodam III/Siliwangi, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., mengunjungi keluarga korban tragedi ledakan amunisi di Kampung Cimerak, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, RT 01/RW 02. Kunjungan tersebut sebagai bentuk empati dan duka cita atas musibah yang telah merenggut korban jiwa.
Kedatangan Pangdam disambut hangat oleh keluarga korban, masyarakat sekitar, serta jajaran pemerintah daerah. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan Bupati Garut Bapak H. Saakur.
Musibah tragis ini mengakibatkan 13 orang meninggal dunia, terdiri dari 4 anggota TNI dan 9 warga sipil. Masyarakat berharap agar para korban mendapat tempat terbaik di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kesabaran.
Peristiwa ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak, terutama dalam hal prosedur dan pengamanan saat agenda pemusnahan amunisi kadaluwarsa dilakukan. Salah satu warga menyampaikan harapan agar ke depannya kegiatan serupa dilakukan dengan pengawasan dan sistem keamanan yang lebih ketat.
Sebagai bentuk kepedulian, pemerintah memberikan santunan kepada keluarga korban. Setiap keluarga korban sipil menerima bantuan sebesar Rp50 juta. Selain itu, bagi korban yang meninggalkan anak-anak usia sekolah, Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyatakan akan menanggung seluruh biaya pendidikan mereka.
Abah Yaya
