Banjarwangi — Suasana Alun-alun Desa Banjarwangi tampak ramai sejak pagi, Selasa 21 Oktober 2025. Ratusan santri, pelajar, dan masyarakat berkumpul untuk memeriahkan Gebyar Hari Santri Banjarwangi 2025 yang mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia.”
Acara tahunan ini menjadi ruang kebersamaan bagi para santri dari berbagai lembaga pendidikan di Banjarwangi untuk menunjukkan semangat dan kreativitasnya. Beragam perlombaan diadakan di tingkat kecamatan, mulai dari MQK tingkat SD, Da’i Cilik tingkat SD–SMP, Cerdas Cermat tingkat Diniyyah, hingga Qasidah Rebana Klasik yang menampilkan lantunan shalawat penuh semangat.

Suasana semakin semarak saat para peserta lomba Menghias Tumpeng dan Liwet Khas Santri menampilkan hasil karya kuliner dengan cita rasa tradisional yang menggugah selera. Semua dilakukan dengan semangat gotong royong dan kekompakan khas santri Banjarwangi.
Selain perlombaan, kegiatan ini juga diisi dengan Upacara Hari Santri Nasional 2025, Kreasi Seni Santri Banjarwangi, serta kegiatan sosial seperti santunan untuk 30 anak yatim dari Koperasi Al-Bayyinah dan pemeriksaan kesehatan gratis yang digelar oleh Puskesmas Banjarwangi.
Gebyar Hari Santri Banjarwangi menjadi bukti bahwa semangat santri bukan hanya tentang belajar agama, tetapi juga tentang membangun kebersamaan, kepedulian sosial, dan peradaban yang berakar pada nilai-nilai keislaman dan kemanusiaan.
Di bawah langit Banjarwangi yang cerah, gema shalawat dan tawa anak-anak santri berpadu, menandai bahwa semangat Hari Santri bukan sekadar peringatan — tapi gerakan nyata menuju masa depan yang berilmu, beriman, dan berperadaban.
Irwan