Kadungora, 5 Juli 2025 – Pemerintah Desa Karangmulya melalui unit usaha di Jl. Raya Rancasalak No. 249, Desa Karangmulya, Kecamatan Kadungora, terus mengembangkan sektor peternakan ayam petelur sebagai bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan desa dan pemberdayaan ekonomi masyarakat yang dikelola oleh BUMDES Motekar.
Sekretaris Desa Karangmulya Cucu, mengungkapkan bahwa saat ini unit usaha tersebut telah memiliki ayam nya 400 ekor telur, Etimasi bertelur di bulan Agustus, 400 ekor ayam petelur itu tahap pertama 60% katika anggran tahap ke dua turun akan menambah populasi kapasitas ayam petelur menjadi 800 ekor melihat kapasitas kandang yang saat ini.
“Alhamdulillah, ini merupakan langkah awal yang sangat positif dalam memperkuat ketahanan pangan lokal. Telur-telur ini bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sekitar dan menjadi sumber penghasilan bagi desa,” ujarnya.

Unit usaha ini tidak hanya fokus pada hasil produksi, tetapi juga melibatkan warga setempat dalam kegiatan operasional, mulai dari perawatan kandang hingga distribusi hasil panen. “Kami libatkan masyarakat agar bisa tumbuh bersama. Selain membuka lapangan kerja, warga juga mendapat pengalaman langsung di bidang peternakan modern,” tambah Cucu.
Dengan model usaha berkelanjutan ini, Pemerintah Desa berharap dapat memperluas cakupan distribusi telur ke desa-desa lain di wilayah Kecamatan Kadungora dan sekitarnya. Selain itu, rencana pengembangan ke depan mencakup peningkatan kapasitas produksi, pelatihan peternak muda, serta kolaborasi dengan BUMDes dan kelompok tani.
Cucu menegaskan bahwa program ini menjadi bagian dari visi besar Desa Karangmulya untuk mandiri secara ekonomi dan pangan. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung, termasuk tokoh masyarakat, aparat desa, dan warga yang terlibat langsung.
Dengan semangat gotong royong dan sinergi antara pemerintahan desa dan masyarakat, Desa Karangmulya siap menjadi contoh sukses pengembangan ekonomi desa berbasis peternakan di Kabupaten Garut.
Aji Galih