Berita  

Garut Tuan Rumah Jambore Nasional V Taft Diesel Indonesia, Bupati Syakur Amin Soroti Potensi Geowisata Guntur Vulkanik

GARUT, Tarogong Kaler – Bupati Garut, Abdusy Syakur Amin, menghadiri pembukaan Jambore Nasional V Taft Diesel Indonesia yang digelar di kawasan Geowisata Guntur Vulkanik, Kecamatan Tarogong Kaler, Kabupaten Garut, Sabtu (5/7/2025).

Dalam sambutannya, Bupati menyampaikan rasa bahagia dan bangga karena Garut terpilih menjadi lokasi kegiatan tingkat nasional tersebut. Ia berharap Geowisata Guntur Vulkanik dapat semakin dikenal sebagai destinasi wisata unggulan di Kabupaten Garut.

“Kami sangat berbahagia hadir di sini. Ini adalah tempat yang kami harapkan menjadi salah satu daerah tujuan wisata. Kami ingin menawarkan berbagai macam pilihan kepada warga-warga yang ingin menikmati keindahan Kabupaten Garut,” ujar Bupati Syakur.

Bupati juga memperkenalkan konsep “Gurilaps”, akronim dari Gunung, Rimba, Laut, Pantai, dan Sungai, sebagai identitas kekayaan alam Garut yang cocok untuk berbagai jenis wisata, termasuk wisata penyembuhan (healing).

“Garut punya keunikan. Ada gunungnya, rimbanya, lautnya, pantainya, dan sungainya. Tempat ini bisa menjadi tujuan wisata untuk healing, meninggalkan kesibukan kita dengan berlibur,” tambahnya.

Bupati berharap ribuan peserta jambore dapat membawa kesan baik tentang Garut dan ikut membantu menggerakkan perekonomian daerah. Ia juga mengundang peserta untuk menjelajahi berbagai destinasi wisata lain di Garut, termasuk kawasan pantai selatan yang sedang dikembangkan, yang cocok bagi komunitas petualang seperti Taft Diesel Indonesia.


Pariwisata Garut Makin Maju

Ketua Umum Taft Diesel Indonesia, Wahyudi Panggabean, menyampaikan kekagumannya atas perkembangan pesat pariwisata Garut. Ia bercerita, 12 tahun lalu pernah bertugas memetakan wisata alternatif untuk Kementerian Pariwisata, dan Garut menjadi salah satu daerah yang pertama dikunjungi.

“Setelah 12 tahun, saya sungguh bangga dengan Garut. Betapa majunya pariwisata di sini,” ungkap Wahyudi.

Ia juga memuji keindahan alam Garut yang dinilainya sudah luar biasa indah bahkan tanpa banyak sentuhan tambahan. Selain itu, ia mengapresiasi kerja keras semua pihak, termasuk ketua pelaksana dan seluruh chapter komunitas, yang telah mendukung suksesnya acara.


Komitmen Jaga Lingkungan

Ketua Pelaksana Jambore Nasional, Dedi Rahayu, menjelaskan persiapan acara dilakukan selama tiga bulan terakhir, mulai dari menyiapkan lahan hingga urusan administrasi. Ia bersyukur mendapat dukungan dari banyak pihak.

Dedi juga menegaskan komitmen komunitas Taft Diesel Indonesia terhadap pelestarian lingkungan hidup. Banyak anggota komunitas ini yang tergabung dalam Kelompok Pencinta Alam (KPA) seperti KPA Gerhana, KPA Rekapala, dan lainnya.

“Untuk masalah lingkungan hidup, insyaallah kami siap bertanggung jawab dan bisa mencetak kader-kader baru untuk menjaga kelestarian, apalagi ini di kawasan Gunung Guntur,” katanya.

Dedi menambahkan, menjadi tuan rumah Jambore Nasional merupakan kesempatan langka dan istimewa. Saat mengajukan Garut sebagai lokasi, keanekaragaman budaya dan keindahan destinasi wisata menjadi nilai unggul yang ditawarkan.

“Garut luar biasa dengan destinasi wisatanya. Itulah salah satu alasan kami mengajukan jadi tuan rumah,” pungkasnya.

Acara ini diikuti lebih dari 1.000 peserta dan sekitar 300 kendaraan Taft Diesel yang datang dari berbagai pulau di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *