Bungbulang, Garut – Tradisi santunan anak yatim yang menjadi rutinitas di Desa Tegallega, Kecamatan Bungbulang, Kabupaten Garut, Provinsi Jawa Barat, kembali dilaksanakan dengan penuh khidmat pada Minggu, 16 Maret 2025. Acara ini dipimpin langsung oleh Kepala Desa Tegallega, Eva Abdul Azid, bekerja sama dengan pemuda Karang Taruna beserta para relawan. Kegiatan kali ini terasa lebih istimewa karena dilaksanakan di bulan suci Ramadhan dan untuk pertama kalinya diadakan di Masjid Al Furqon Maulana, masjid yang baru saja 90 % hampir selesai dibangun di desa tersebut.
Dalam sambutannya, Kepala Desa Eva Abdul Azid menyampaikan bahwa kegiatan santunan ini bukan hanya sekadar membantu secara materi, tetapi juga sebagai bentuk kepedulian sosial dan kebersamaan warga desa. Ia menambahkan dengan penuh haru, “Inung aing janda-janda, budak aing anak yatim, bapa aing anu tos jompo. Kami harus saling menjaga dan berbagi agar semua merasa diperhatikan dan tidak ada yang merasa sendiri.” “Kami ingin kegiatan ini terus berjalan sebagai bentuk kepedulian kita terhadap anak-anak yatim di desa ini. Semoga ini bisa menjadi ladang amal dan keberkahan bagi kita semua,” ujarnya.
Ketua Karang Taruna Desa Tegallega, Bina Wangi Anggara, juga mengungkapkan rasa syukur atas terlaksananya acara ini secara rutin. Ia menegaskan bahwa pemuda desa memiliki peran penting dalam menjaga tradisi berbagi dan membantu sesama. “Kami sebagai pemuda ingin terus terlibat dalam kegiatan sosial seperti ini. Ini bukan sekadar program, tetapi bagian dari nilai kebersamaan yang harus kita jaga,” ungkapnya.
Santunan yang diberikan berupa paket sembako dan uang tunai kepada puluhan anak yatim yang hadir dalam acara tersebut. Para penerima manfaat mengungkapkan rasa terima kasih mereka kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam kegiatan ini.
Selain santunan, acara juga diisi dengan doa bersama serta tausiyah singkat yang menekankan pentingnya kepedulian sosial dan berbagi rezeki kepada sesama. Warga Desa Tegallega berharap agar kegiatan ini terus berlanjut dan semakin banyak pihak yang terlibat dalam membantu mereka yang membutuhkan.
Dengan adanya Masjid Al Furqon Maulana sebagai tempat pelaksanaan kegiatan keagamaan dan sosial, diharapkan semakin banyak kegiatan positif yang dapat dilaksanakan demi kesejahteraan masyarakat Desa Tegallega.
Pewarta Jihad
